50
Kades Langir Terpilih Mantan Ajudan Wabup Anambas

Kades Langir Terpilih Mantan Ajudan Wabup Anambas

Mantan Ajudan Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Hendrison terpilih sebagai Kepala Desa (Kades) Langir, Kecamatan Palmatak. Ia berhasil mengalahkan pesaingnya pada pemilihan Pergantian Antar Waktu (PAW) Kades Langir, yang digelar Minggu (23/5/2021).

Hendrison mengatakan, dirinya tertarik ikut pada kontestasi itu, lantaran ingin membangun tanah kelahirannya. “Pada dasarnya tujuan saya mengikuti PAW ini, yang pertama ingin membangun desa ini, dikarenakan saya juga anak asli Desa Langir, orang tua sayapun ada di sini, artinya ril, saya murni anak Desa Langir,” katanya meyakinkan.

Dia mengaku, sebelum memutuskan mantap maju sebagai calon kepala desa, ia terlebih dahulu membangun diskusi panjang dengan berbagai pihak, baik dengan keluarga, pimpinan, serta kerabat dekatnya di Langir.

“Jadi sebelum saya ke Langir ini, dan menyatakan untuk mencalonkan, saya sudah berdiskusi dengan keluarga, pimpinan dan kerabat, mungkin anda pun tau saya di kabupaten sana, jabatan saya sebelumnya sebagai ajudan dari Pak Wakil Bupati Kepulauan Anambas,” sebutnya.

Sebagai mantan orang dekat wakil bupati, Hendrison menyebut kesuksesannya dalam pemilihan kades tersebut, tidak terlepas dari arahan mantan pimpinanya itu, yang terus memberikan dorongan dan motivasi.

“Dalam hal ini pun, saya tidak lepas dari motivasi disaat saya melakukan konsultasi dengan beliau.  Dan alhamdulilah beliau suport mudah-mudahan dengan terpilihnya saya sebagai PAW di Desa Langir ini, artinya saya ada kemudahan untuk berurusan di kabupaten karna ada kenalan sedikit,” ungkapnya.

Meskipun dekat dengan pejabat di Kabupaten, Hendrison tidak ingin jumawa apalagi mengandalkan jaringan kedekatannya itu. Namun, sebaliknya, kedekatan itu akan menjadi nilai tambah dalam membangun desanya. “Jangan nanti dinilai orang, sebagai mantan orang dekat dengan Wabup, tetapi kemudian, justru tidak bisa berbuat apa-apa,” katanya.

Baca Juga :  Cabjari Tarempa Lakukan Jaksa Masuk Pesantren

Karena itu, sebagai putra Langir, ia berkomitmen akan tetap menjaga amanah dan nama baik mantan pimpinannya itu, terlebih atas keinginannya sendiri memajukan desa Langir. “Kepada masyarakat Langir, saya juga berharap dapat memberikan arahan, dukungan serta kerjasamanya selama memimpin desa ini,” pintanya.

Ia menyadari, meskipun seorang pimpinan itu hebat, tetapi jika tidak didukung oleh masyarakatnya, maka pemimpin itu dipastikan tidak dapat berbuat apa-apa.

“Jika masyarakat Langir ini mau menjadi masyarakat hebat, maka semua harus dengan kerjasama yang baik. Karna saya sangat menyadari, kalaupun pemimpinya hebat tapi masyarakatnya tidak hebat tentu akan jadi ketimpangan. Dan ketika saya menjalankan wadah pemerintahan ini, maka saya akan secara transparan menguraikan seluruh kebijakan,” urainya.

Namun, demikian, ia berharap masyarakat dapat bersabar jika kelak, kebijakan yang dibuatnya sedikit agak terlambat, hal itu mengingat rentang waktu jabatannya yang hanya sekitar 2 tahun. Belum lagi lanjutnya, dengan kendala regulasi terkait pembangunan.

“Saya juga ingin mengatakan, jika nantinya dalam mengelola pemerintahan desa itu, terkendala dengan aturan, maka saya dan segenap staf desa berharap masukan dari masyarakat. Artinya masyarakat dapat juga terlibat aktif mendorong apa-apa yang terkendala, sehingga kita bisa mengerjakan bersama-sama, walaupun lambat saya yakin pasti bergerak,” paparnya.

“Dengan demikian, apa yang menjadi misi saya menjadikan Desa Langir ini mampu bersaing dengan desa-desa lainnya di Anambas termasuk di Kepri dapat terwujud,” tambahnya.