Liputan Warta Teknologi – Inspirasi – Terpercaya
Saat ini kasus terkonfirmasi aktif virus corona (Covid-19) di Kabupaten Kepulauan Anambas kembali bertambah. Kekinian, tercatat 60 orang dinyatakan terpapar virus asal negeri tirai bambu itu.
Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19, Kabupaten Kepulauan Anambas, mencatat dari total 989 terkonfirmasi Covid -19, rinciannya sebagai berikut:
1. Konfirmasi aktif 60 orang
2. Sembuh 906 orang
3. Meninggal 23 orang
4. Isolasi mandiri dirumah 31 orang
5. Isolasi mandiri di rumah tahanan Polres Anambas 6 orang
6. Isolasi Terpadu di Base camp Matak Base 1 orang
7. Isolasi terpadu di Dive Risort 14 orang
8. Isolasi terpadu payalaman 4 orang
9. Isolasi di UPT RSUD Tarempa 4 orang
Pada Kamis, 8 Juli 2021, telah terjadi penambahan kasus baru sebanyak 26 orang, dengan nomor kasus 964-989. Penambahan itu, diperoleh setelah pemeriksaan Swab dengan metode RT PCR di laboratorium RSUD Tarempa.
Adapun informasi terkait pasien yang baru terkonfirmasi tersebut adalah sebagai berikut
1. Kasus No 964, inisial Ny ‘YL’ (38) tahun perempuan, Kecamatan Jemaja Timur, KP Kuala Ujung, Klasifikasi Batuk dan Pilex, tempat isolasi mandiri di rumah
2. Kasus No 965, inisial Tn ‘JPA’ (33) tahun laki laki, Kecamatan Jemaja, Jalan Dermaga 1, klasifikasi pilex, Sakit Kepala dan Badan Lemah, tempat isolasi mandiri di rumah
3. Kasus No 966, Ny ‘MS’ (30) tahun perempuan, Kecamatan Jemaja Timur, Jalan Bayur, klasifilasi Demam, Pilek, Sakiy Kepala, Muntah, dan hilangnya penciuman, isolasi mandiri di rumah
4. Kasus No 967, Ny ‘M’ (47) tahun Perempuan, Kecamatan Jemaja Timur, KP Kuala Ujung, klasifikasi Batuk, Pilex, Sakit Kepala dan Badan Lemah, isolasi mandiri di rumah
5. Kasus No 968, NY ‘S’ (58) tahun, Perempuan, Kecamatan Jemaja, Jalan Dermaga 1, klasifikasi Batuk Dan Pilex, isolasi mandiri di rumah.
6. Kasus no 969, Tn ‘H’ (58) tahun, laki laki, Kecamatan Jemaja, Jalan Dermaga 1, Klasifikasi Batuk dan Pilex isolasi mandri di rumah
7. Kasus No 970, Ny ‘SA’ (62) tahun Perempuan, Kecamatan Jemaja Timur, Desa Kuala Maras, Klasifikasi – , isolasi mandiri di rumah
8. Kasus No 971, Ny ‘R’ (69) tahun Perempuan, Kecamatan Jemaja Timur, KP Kuala Ujung, Klasifikasi Batuk, Pilek dan hilang fungsi penciuman, isolasi mandiri di rumah
9. Kasus No 972, Ny ‘RN’ (48) tahun Perempuan, Kecamatan Jemaja Timur, Desa kuala Maras, Klasifikasi Pilex dan hilang fungsi penciuman, isolasi mandiri di rumah
10. Kasus No 973, Tn ‘I’ (42) tahun laki laki, Kecamatan Jemaja Timur, KP Kuala Ujung, Klasifikasi Pilex dan Hilangnya fungsing penciuman, isolasi mandiri dirumah
11. Kasus No 974, Ny ‘RS’ (40) tahun Perempuan, Kecamatan Jemaja Timur, KP Kuala Ujung, Klasifikasi Pilex dan hilang nya penciuman
12. Kasus No 975, Tn ‘L’ (29) tahun Laki laki, Kecamatan Siantan, Desa tarempa timur, Klasifikasi Demam, menggigil, pusing, Pilex dan hilangnya penciuman, isolasi dirumah tahanan Polres Anambas
13. Kasus No 976, Tn ‘S’ (29) tahun laki laki, Kecamatan Siantan, Desa Tarempa Timur, Klasifikasi Pusing, Mual dam pilex, isolasi dirumah Tahanan Polres Anambas
14. Kasus No 977, Ny ‘WSM’ (27) tahun, Perempuan, Kecamatan Siantan, Desa Tarempa Timur, Klasifikasi Demam menggigil dan nyeri kepala, isolasi dirumah Tahanan Polres Anambas
15. Kasus No 978, Sdri ‘FA’ (23) tahun Perempuan, Kecamatan Siantan, Desa Tarempa Timur, Klasifikasi Batuk Tenggorokan terasa gatal dan Pilex, isolasi di rumah Tahanan Polres Anambas
16. Kasus No 979, Ny ‘FS’ (45) tahun Perempuan, Kecamatan Siantan, Jl Kampung Baru, Klasifikasi Demam dan batuk, isolasi di Dive Risort
17. Kasus No 980, Sdri ‘FN’ (18) tahun Perempuan, Kecamatan Siantan, Jl Tanjung, Klasifikasi Batuk, badan meriang dan hilang penciuman, isolasi di Dive Risort
18. Kasus No 981, Sdri ‘FS’ (18) tahun Perempuan, Kecamatan Siantan, Jl Tanjung, Klasifikasi Batuk, badan meriang dan hilangnya fungsi penciuman, isolasi du Dive Risort
19. Kasus No 982, Tn ‘N’ (51) tahun Laki laki, Kecamatan kute siantan, Desa Payalaman, Klasifikasi -, isolasi mandiri di Base Camp Matak Base
20. Kasus No 983, Tn ‘A’ (48) tahun laki laki, Kecamatan Siantan, Jl Teluk Buluh, klasifikasi Batuk, pilex dan badan meriang, isolasi di Dive Risort
21. Kasus No 984, Tn ‘K’ (48) tahun laki laki, Kecamatan Siantan, Desa Tarempa Timur, Klasifikasi Batuk, pilex dan badan meriang, isolasi di rumah Tahanan Polres Anambas
22. Kasus No 985, Sdri ‘JS’ (24) tahun laki laki, Kecamatan Siantan, Desa Tarempa Selatan, Klasifikasi -, isolasi di Dive Risort
23. Kasus No 986, Sdr ‘IPR’ (24) tahun laki laki, Kecamatan Siantan, Desa tarempa timur, klasifikasi Badan meriang, isolasi mandiri di rumah
24. Kasus No 987, Tn ‘A’ (34) tahun laki laki, Kecamatan Siantan Timur, Desa Nyamuk, Klasifikasi Batuk dan Pilex, isolasi mandiri di rumah
25. Kasus No 988, Ny ‘FDT’ (33) tahun Perempuan, Kecamatan Siantan, Jl Imam Bonjol, Klasifikasi sakit tenggorokan dan badan meriang, isolasi mandiri di rumah
26. Kasus No 989, Sdri ‘NY’ (24) tahun Perempuan, Keecamatan Suantan, Jl Kampung Baru, klasifilasi -, isilasi di RSUD Tarempa.
Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris, melalui keterangan resminya yang diterima redaksi Gurindam.id, menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menerapkan Prokes.
“Prokes ini harus selalu dilakukan pada saat berinteraksi dengan keluarga yang tinggal satu rumah, keluarga tidak satu rumah ataupun di tempat,” sebutnya
Ia juga menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menerapkan prokes pada masa pandemi Covid ini. “Prokes yang harus dipatuhi dan melakukan vaksinasi di Puskesmas atau di tempat yang telah ditetapkan,” imbau Haris.
