Liputan Warta Teknologi – Inspirasi – Terpercaya
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar, SH. MM, secara resmi membuka lomba bertutur tingkat Kabupaten Kepulauan Anambas, di Aula Siantan Nur, Selasa, 6 Juni 2021.
Menurut Sahtiar, lomba bertutur tersebut merupakan kegiatan tahunan, yang dilaksanakan secara berjenjang, mulai tingkat kabupaten, provinsi hingga ke tingkat nasional.
Pemenang di tingkat kabupaten berhak untuk mengikuti lomba bertutur tingkat provinsi, yang selanjutnya pemenang tingkat provinsi akan bertanding ke tingkat nasional.
Sahtiar mengharapkan, dengan adanya lomba bertutur di Anambas ini, menjadi ajang untuk mengalahkan orang-orang kota. “Kita juga bisa membuktikan bahwa anak-anak kita juga bisa mengharumkan nama Kabupaten Kepulauan Anambas,” ujar Sahtiar.
“Kenapa kita harus mengadakan lomba bertutur ini?, orang mungkin sebelumnya tidak pernah tahu di Anambas ini ada!, tapi tahun 2020 kemarin kita bisa membuktikan bahwa kita itu ada, kita bisa membuktikan lewat bertutur cerita ini, kita bisa mengalahkan orang kota, sudah terbukti kita sudah mewakili kepulauan riau dan kita mendapatkan juara 1 tingkat nasional dalam lomba bertutur,” tambah Sahtiar.
Dalam pertandingan lomba bertutur siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) se-Kepulauan Anambas itu, masing-masing perwakilan dari kecamatan mengirim utusan. Tercatat, sebanyak 12 peserta yang berasal dari 10 Kecamatan di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Ketua Panitia Pelaksana Lomba, Reni mengatakan, sebelumnya, pada tahun 2020 lalu, peserta dari Kabupaten Kepulauan Anambas berhasil meraih juara pertama tingkat nasional mewakili Provinsi Kepulauan Riau.
“Untuk persiapan acara sebetulnya dari awal tahun dan di awal tahun itu mereka sudah mengikuti seleksi di kecamatan atau seleksi antar sekolah, nanti mereka dari kecamatan di tandingkan di tingkat kabupaten. Seharusnya pertandingan ini sebelum bulan Juni sudah dilaksanakan, cuma karena masih terkendala pandemi, jadi kita harus mencari lagi momen yang pas,” kata Reni.
“Untuk persiapan acara sebetulnya dari awal tahun dan di awal tahun itu mereka sudah mengikuti seleksi di kecamatan atau seleksi antar sekolah, nanti mereka dari kecamatan di tandingkan di tingkat kabupaten. Seharusnya pertandingan ini sebelum bulan Juni sudah dilaksanakan, cuma karena masih terkendala pandemi, jadi kita harus mencari lagi momen yang pas,” kata Reni.
