Liputan Warta Teknologi – Inspirasi – Terpercaya
SMK Negeri 2 Perikanan, di Muntai Kecamatan Siantan Tengah, Kabupaten Kepulauan Anambas, membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada 28 Juni 2021 hingga 10 Juli 2021. Pendaftaran itu dilaksanakan secara online.
“Cara mendaftar dipermudah dengan cara online via whatsApp. Dan kita sudah informasikan lewat sosial media, dan kebetulan SMK 2 ini mempunyai laman facebook dan instagram untuk menyebarkan informasi itu ke siswa baru,” terang Dodi Adrian, Panitia Pelaksana Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), SMK 2, Desa Air Asuk, Sabtu, 12 Juni 2021
Menurut Dodi, bagi yang minat di bidangnya dapat mengisi formulir sesuai keahlian dan minat masing-masing siswa.
Mengenai persyaratan, Dodi menyebut, calon peserta didik baru perlu melampirkan NIK untuk NISN data orang tua, pekerjaan orang tua wali, seperti dokumen KK dan akte lahir.
“Untuk SMK Negeri 2 Anambas tidak ada memasang kuota tidak ada target maksimal, jadi selagi anak yang mau sekolah dan mendaftar akan kita terima jika memenuhi syarat yang sudah ditentukan dari pihak sekolah,” sebut Dodi.
Buka Dua Jurusan
Dodi menyebut saat ini, pihaknya membuka dua jurusan dengan dua kompetensi keahlian namun, masih satu bidang, yaitu bidang kemaritiman dan untuk program keahliannya ada perikanan agribisnis air payau laut dan agribisnis pengolahan hasil perikanan, dan masih satu bidang ataupun serumpun.
Secara praktek, kata Dodi, SMK Negeri 2 Anambas, saat ini sedang pengembangan budidaya ikan hias dan ikan konsumsi air tawar, sedangkan untuk air laut mengembankan ikan kerapu dan kerapu sunu. Ikan kerapu itu dikembangkan sesuai dengan perkembangn pasar. “Untuk ikan air tawar juga dikembangkan meskipun jurusan sekolah tersebut pengembangan ikan air payau laut,” ujarnya.
Baca Juga Alois Wisnuhardana: Pandemi Perang
Lebih lanjut dia menjelaskan, secara konsep pembudidayaan ikan itu sama, untuk lebih mudah dan juga aksesnya lebih mudah diperoleh, dan harga juga lebih murah. “Jadi untuk pembenihan ikan air tawar kita punya ikan seperti lele gurame dan ikan gapi, dan kedepannya akan diusahakan untuk lebih memperkaya dan memperbanyak,” tambahnya.
Siswa Pakai Seragam Dinas
Dodi menambahkan, tahun ini pembinaan siswa baru menerapkan lebih kepada kedisiplinan dengan menggunakan seragam dinas. Dengan penggunaan seragam dinas itu, menurutnya Dodi, secara tidak langsung mengikat aturan kedisiplinan siswa-siswi, karena memakai pakaian dinas harus rapi.
“Jika dikatakan semi militer kita tidak terikat pada dinas kemiliteran, namun kita saat ini memamg ada MoU dengan kepolisian Polsek Palmatak untuk pembinaan kedisiplinan siswa atau siswi,” sebutnya.
Pembinaan oleh kepolisian, dilaksanakan dalam waktu dua minggu sekali. Pihak Polsek Palmatak datang ke sekolah guna menerapkan PBB kedisiplinan, dan cara bagaimana para siswa untuk memakai seragam yang benar dan harus rapi.
