Vaksinasi Tahap Dua Digelar Dinkes Anambas

Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Anambas kembali menggelar vaksinasi tahap dua, yang diperuntukan bagi masyarakat umum dan Lanjut Usia (Lansia), di RSUD Tarempa, Senin 24 Mei 2021.

Program vaksinasi ini guna memberi daya tahan tubuh agar tidak mudah terpapar virus corona (Covid-19), sehingga dapat segera memutus mata rantai penyebaran virus asal negeri tirai bambu itu.

Kepala Puskesmas Siantan, Januardi mengatakan, target pemberian vaksin massal di Kecamatan Siantan sekitar 5.000 orang, dari total jumlah penduduk kecamatan itu, sekitar 13.000 lebih.

“Tapi itu berdasarkan fakta globalnya, nanti pemisahan datanya dari Dinkes dan sekarang untuk tahap ini kami mendapatkan vaksinasi cuma 5.000,” sebut Januardi disela-sela kesibukannya, saat pemberian vaksinasi massal tahap kedua, di RSUD Tarempa, Senin (24/5/2021).

Januardi menjumlahkan, total keseluruhan masyarakat Siantan yang telah diberikan vaksin jenis astrazineca itu sekitar 1.890. Jumlah itu akan terus bertambah seiring dengan pelaksanaan vaksinasi massal itu hingga pada angka 2000-an. “Kita targetkan, untuk penyelesaian pelaksanaan vaksin 5000 ini sampai akhir Juni,” ucapnya.

Namun demikian hal itu, sangat tergantung dengan antusiasme masyarakat. “Jikalau masyarakat antusias pasti habis tapi kalau masyarakat tidak berantusias berarti vaksin akan bersisa,” kata Januardi lagi.

Lantaran itu, dia memberikan ruang waktu kepada masyakat yang hendak diberikan vaksni dari pukul 08:00 pagi sampai dengan 15:00 sore. “Bagi masyarakat yang ingin suntik vaksin syaratnya hanya membawa KTP saja. Karena terkait dengan NIK dalam sistem aplikasi yang digunakan oleh BPJS itu. Selanjutnya, petugas kesehatan, mendaftarkannya,” urainya.

Januardi menyebut, antusias masyarakat Siantan dengan pelaksanaan vaksinasi itu cukup tinggi. Rata-rata perhari, mencapai 200 orang. “Allahamdullilah untuk Kecamatan Siantan untuk satu hari itu mencapai 200-an yang akan divaksinasi,” terangnya.

salah seorang warga Tarempa yang mengaku bernama Maya (21) menuturkan mendukung pemerintah terhadap program vaksinasi itu. Lantaran itu, dirinya antusias datang ke RSUD untuk menerima vaksin. Ia menyebut, syarat penerima vaksin, hanya dengan membawa KTP dan menyebutkan nomor handphone (HP).

“Kita hanya membawa KTP dan memberikan nomor HP saja untuk mendaftar, selain itu kita tidak boleh begadang, tidur harus cukup sebelum melaksanakan vaksinasi,” ucap Maya.