Gangguan Mesin, Satu Unit Speedboat Hantam Batu

Anambas, Liputanwarta.com -Karena terjadi gangguan mesin, satu unit speedboat yang mengangkut 7 orang penumpang karam terhempas gelombang dan menghantam batu di depan Masjid Agung Baitul Rahim.

Saksi mata yang melihat kejadian tersebut, Firman menjelaskan, sekitar pukul 12.00 Wib, speedboat tersebut sempat terlihat terombang ambing di laut sebelum menghantam batu.

“Sebelum menghantam batu, speedboat itu sempat terombang ambing di tengah laut, lalu ketika speedboat itu terbawa arus dan menghantam batu, kami yang bekerja disini langsung ikut membantu orang yang ada di dalam speedboat tersebut,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Anambas, Syarif Ahmad mengatakan, ketika mendengar kabar tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) langsung melakukan evakuasi kepada korban.

“Evakuasi dibantu juga oleh rekan-rekan pekerja astaka di Masjid Agung yang kebetulan berada di TKP,” ungkap Syarif, Jum’at (24/06/2022).

Dikesempatan yang sama, Ia juga berpesan kepada masyarakat untuk selalu memantau kondisi cuaca sebelum melakukan perjalanan menggunakan transportasi laut.

“Bagi masyarakat yang bisa mengakses media sosial melalui smartphonenya, kami memiliki akun BPBD Anambas di Facebook dan Instagram, disana kami share himbauan waspada cuaca ekstrim sekaligus meneruskan himbauan dari BMKG, serta diharapkan kepada penambang speedboat di Anambas untuk melengkapi diri dengan life jacket, memeriksa kondisi mesin Speed untuk memastikan mesin layak jalan, dan memastikan kapasitas penumpang tidak melebihi kapasitas,” pesan Syarif.

Tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut, namun kerugian material yang dialami yakni satu unit speedboat terpaksa karam karena menghantam batu. (Fep)

Baca Juga :  Anambas Mengalami Peningkatan Kasus Covid Hingga 500 Orang